Hobi belanja, wanita harus mengendalikan pengeluaran (Ilustrasi: Shutterstock) |
MEMANG tak bisa disangkal jika para wanita identik dengan hobi belanja. Sadar atau tidak, banyak pengeluaran yang sebenarnya tidak perlu dilakukan.
Dilansir dari Cosmopolitan, ada beberapa rambu belanja yang perlu Anda hentikan sebelum isi dompet Anda melayang dengan percuma :
Diskon Bukanlah Lampu Hijau
Absolutely right. Mayoritas kaum Hawa tidak bisa melepas godaan untuk tidak berbelanja saat melihat tulisan Sale. Padahal, barang yang Anda beli pada saat diskon belum tentu menjadi prioritas Anda di bulan itu. Belum lagi kemungkinan bahwa sebetulnya Anda tidak membutuhkan barang tersebut selain hanya karena “lapar mata”. Hmmm, be careful, ladies!
Tertipu Rewards
Anda pasti sudah sering melihat promo seperti “Belanja Total Rp1 juta dan Menangkan Mobil Mewah”. Nah, “jebakan” rewards sebenarnya merupakan salah satu cara terbaik untuk menghabiskan uang di dalam dompet Anda. Jangan mudah tergiur dengan promo, sebaiknya gunakan uang Anda dengan bijak untuk barang-barang yang dibutuhkan saja.
Waktu Belanja Terlalu Lama
Grocery atau mal besar memiliki jumlah produk yang jauh lebih variatif dibandingkan minimarket. Melihat produk yang beragam pasti akan membuat tangan Anda “ringan” untuk mengambil produk yang tersusun rapi di etalase. Maka dari itu, kurang durasi berbelanja di mal dan supermarket agar uang di dompet Anda tidak “mengalir deras”.
Belanja Terburu-buru
Berbelanja secara singkat akan membuat Anda kehabisan waktu untuk memastikan apakah barang tersebut benar-benar dibutuhkan atau tidak. Untuk menghindari hal tersebut, berbelanjalah di saat Anda sedang senggang. Luangkan waktu sejenak saat mengambil suatu produk, lalu pikirkan apakah Anda benar-benar membutuhkannya atau hanya sekadar keinginan semata.
Tidak Membuat Daftar
Inilah kesalahan yang paling sering terjadi. Jika Anda tidak membuat daftar prioritas mengenai barang apa saja yang akan dibeli, maka jangan kaget jika nantinya banyak produk yang sebetulnya tidak dibutuhkan masuk ke dalam tagihan Anda.
0 comments:
Post a Comment